• HUMOR
  • Kamis, 21 Juni 2012

    CONTOH ALAT PERAGA FISIKA

    BAB I
    PENDAHULUAN

    A . RASIOANAL
                Di dalam materi Listrik Dinamis salah satu pembelajaran yng bisa di lakukan kami sebagai siswa adalah dengn mengamati kejadian alam yang berkaitan dengan listrik,namun sayangnya proses belajar seperti ini sangat sulit kami lakuakan dan juga memerlukan wktu dan biaya yng tidak sedikit dan untuk menanggulangi hal itu kami mengupayakan membuat sebua alat peraga yang secara tidak langsung sudah menympikan materi dan konsep hukum yang berkaitan yaitu hukum Ohm

    B. Dasar
    Dasar dari pembuatan alat peraga Alat Uji penerangn dalam rangkaian seri adalah belum tersedianya alat peraga untuk memper mudah pemahaman kami sebagi siswa tentang Hukum Ohm. Alat dan bahan yang digunakan untuk membuat alat tersebut sangat mudah didapat. Untuk merakit alat ini tidak diperlukan pengetahuan khusus dan sangat mungkin untuk dilakukan oleh kami sebagi siswa. Resiko bahaya dalam proses pembuatan sangat kecil dan dapat dipantau pada bagian mana akan menimbulkan bahaya.


    C. TUJUAN
    Tujuan dari pembuatan alat peraga ini adalah
    1.   Tujuan Umum
          Dapat mempermudah memahami materi listrik pada konsep Hukum Ohm

    2.   Tujuan Khusus
    Dapat merakit dan menggunakan alat peraga tersebut sebagai sarana pembelajaran.

    D. Manfaat
    Manfaat dari pembuatan alat peraga Alat ini adalah sebagai berikut.
    1. Kami memiliki alat bantu berupa alat peraga dalam memahami materi listrik pada konsep HukumOhm.
    2.    Sesuai dengan program study yaitu fisika,alat peraga ini akan membantu dalam pelaksanaan program selanjutnya terlebih jika kami melanjutkannya dibidang listrik ini
    1. Dapat dijadikan penuntun didalam menjelaskan tentang hukum Ohm
    4.    Sebagai bahan dalam memberikan sumbangan pemikiran pada suatu alat yang memiliki nilai ilmu terutama dalam pelajaran fisika.
    E. RUANG LINGKUP
    Rung lingkup alat uji penerangn dalam rangkaian seri terbatas dengn materi rangkaian listrik yaitu pada konsep hokum Ohm.Alat ini hanya di gunakan untuk mengetahui nyala lampu bila jumlah betray ditambah maupun di kurang dan variable-variabel yang termasuk dalam alat uji ini seperti daya batrai dan beberapa gangguan dari hambatan  tidak di bahas dalam pengguanaan alat peraga ini.




    BAB II
    PERANCANGAN PERALATAN
    A.Fungsi dan Prinsip Kerja Alat
                Alat ini berfungsi sebagai alat peraktek yang dapat digunakan untuk menganalisis nyala lampu di dalam rangkaian seri dengan daya batrai yang berbeda
                Prinsip kerja alat ini berdasarkn pada besar kecilnya arus yng mengalir pada rangkaian dan adanya beda potensial dan hubungan antara kauat arus ( I ) dengan beda potensial (v) di gambarkan pada diagram V-I
                            
                                  
    Pada diagram tersebut menandung hukum Ohm yaitu kuat arus yang timpul p[ada rangkaian berbanding lurus dengan beda potensial/tegangan kedua ujung penghantar tersebut yang secara matematis dirumuskan sebagai
     
    Selain itu juga hambatan yng di maksud pada rangkaian ini adalah kedua lampu yng membentuk rangkaian seri yang bila di alirkan arus listrik dari beda potensial yang berbeda(jenis batrai berbeda) akan menyebabkan keadaan lampu yang berbeda.Alat uji nyala lampu dari rangkaian seri ini dapat di buat dengan bahan yang sederhana yang dapat di beli di toko-toko maupun tempat lainnya.





    BAB III
    PEMBUATAN PERALATAN
    A.PERKAKAS
    1.    Gergaji
    2.    Penggaris
    3.    Gunting
    4.    Lem
    5.    Pensil
    B. ALAT DAN BAHAN
    1.    2  buah lampu
    2.    Kabel secukupnya
    3.    Papan kayu
    4.    3 jenis batrai
    5.    1Saklar
    6.    Paku secukupnya
    C.CARA MEMBUAT
    1.   Siapkan alat alat yang telah di sediakan
    2.   Ambil papan dan gergaji  lalu potong seukuran 30cm x 25cm
    3.   Lalu potonglah kabel-kabel sesuai kebutuhan
    4.   Sambunglah kabel-kabel di tempat yang telah di tentukan seperti pada lampu dan saklar dan sisakan sebagian kabel untuk batrai
    5.   Tancapkan dengan paku yang telah tersedia
    6.   Sambungkan sisi-sisi kabel ke kutub-kutub batrai dan lakukan hal yng sama pada batarai yang berbeda







    BAB IV
    PENGGUNAAN PERALATAN
    A.CARA PENGGUNAAN
    1.    Ambillah lalu pasang pada kedua kabel yng telah di sediakan
    2.    Tekan saklar secara perlahan
    3.    Amat yang terjadi pada lampu A dan lampu B
    4.    Catat hasil pengamatan tersebut ke table pengamatan

    TABEL HASIL PENGAMATN
    Jenis Batrai
    R(hambatan )
    V(beda potensial)
    I(kaut arus)
    Keadan Pada Lampu A
    Keadaan Pada Lampu B
    1





    2





    3






    5.    Lakukan pemasangn batrai secara ber ulang-ulang dengan jumlah batrai yang berbeda
    6.    Lakukan penghitungan dalam menentukan I(kaut arus)
    Catatan:
    Dalam mengiden tifikasi I(kuat arus) di pergunakan rumus
    V  yang di maksud yaitu volt meter dapat di dapat dari daya yang tertera di dalam batrai dan R yaitu hambatan dapat di dapat dari nila yang tertera di dalam lampu yang telah di sediakan.

    7.    Diskusikanlah hasil kegiatan
    8.    Kendala yang mungkin terjadi dala alat uji ini adalah di saat pemasangn batrai lampu tetap tidak mau menyala,hal ini mungkin terjadi karena saat menghubungkan batrai 1 dengn yng lainnya,kutub (+) dan kutub (-) tidak di perhitungkan sahingga oleh sebab itu pemasangn batrai harus di lakukan dengan cermat agar saat penggunaan alat uji ini atau dalam penggunaan saat percobaan percoaan yang di lakukan tidak gagal.

    BAB V
    KESIMPULAN DAN SARAN

    A. KESIMPULAN
    Kasimpulan yang dapat ditarik dari uraian tentang pembuatan alat peraga alat uji massa jenis zat cair adalah sebagai berikut.
    1.      Alat peraga alat uji penerangn dalm rangkain seri dapat memudahkan kami sebagi siswa dalam memahami listrik dalam rangkain seri secara sederhana
    2.      Alat ini dapat membuktikan bahwa terang redupnya lampu tergantung pada bear kecilnya I(arus) yang mengalir pada rangkaian.
    3.      Melalui alat ini kami dapat mambentuk sarana pembelajaran dalam konteks yang berbeda yaitu,selain kita dapat memmahami materi yang keterkaitan dengn alat ini,melalui alat ini juga kita dapat bermain serta melakukan sebuh eksperimen kecil yang bermanfaat.

    B. SARAN

    Saran yang dapat disampaikan dalam pembuatan dan penggunaan alat peraga terutama yang berkaitan dengan fluida adalah sebagai berikut

    1.   Hendaknya proses belajar melalui alat peraga seperti ini lebih di efektifkan karena selain dapat memperoleh ilmu melalui alat perga ini juga kami sebagai siswa dapat melatih kreatifitas dalam pembentukan alat ini di dalam ilmu fisika

    2.   Bagi guru-guru dan para sisiw yang ingin membuat alat peraga yang sejenis dapat memodifikasi alat pada bagian jenis batrai.








    DAFTAR PUSTAKA



    Lks FISIKA KREATIF UNTUK KELAS X

    1 komentar:

    Anonim mengatakan...

    contoh gambarnya mana nih

    Posting Komentar

     
    Me On FacebookPranata Thanderiz | Sponsor by kratingdeng - Premium Blogger Themes | Online Project management